Mengenal Mikrotik RouterOS dan Routerboard, Berikut Ini Penjelasanya
Sunday, June 21, 2020
Add Comment
Kata mikroTik kurang lebihnya muncul dari sebutan mikrotikls yang memiliki arti dari Network kecil dalam bahasa Latvia. Mikrotik juga memiliki trademark seperti MikroTik, RouterOS juga RouterBOARD, berdirinya perusahaan ini telah di prakarsai oleh John Trully dan Arnis Riekstins.
Sebuah perusahaan kecil yang kini sudah berkembang di lokasi Latvia, tepatnya bersebelahan dengan Rusia.

MikroTik juga, memiliki motto “Routing The Word” yang berdiri di tahun 1995 yang mengembangkan sebuah Router dan juga sistem ISP dengan wireless. Kurang lebihnya pada tahun 1997 MikroTik ini membuat suatu sistem operasi pada router yaitu RouterOS, perangkat lunak yang telah menyediakan stabilitas luas, kontrol, dan fleksibilitas terhadap semua jenis interface data dan routing.
Nah, pada tahun 2002 Mikrotik ini telah membuat perangkat keras sendiri dengan kemampuan yang terbilang handal sebagi mesin Router, yaitu dengan merek RouterBOARD.
RouterOS juga merupakan sebuah Software Router yang dapat berjalan pada PC x86, AMD, dan lainya. Selain itu RouterOS juga suatu sistem operasi berbasis linux yang bisa di jalankan pada PC Personal Computer yang dapat menjadikan sebuah PC walaupun dengan spesifikasi yang rendah hingga menjadi sebuah Router handal dan juga dengan fitur lengkap.
RouterBOARD juga adalah perangkat hardware untuk Router yang telah di desain oleh MikroTik. Selain itu RouterBOARD juga tentu memiliki beragam seri dan interface yang sudah disesuaikan dengan kebutuhannya pada RouterOS untuk sistem operasinya.
Nah, Dalam pengkodean dan nama RouterBOARD pada RB433 akan memiliki arti tersendiri.

Dan berikut ini beberapa penjelasanya kode lainnya yang terdapat dibagian belakang tipe:
Mikrotik RouterOS ini telah hadir dalam berbagai level pada masing - masingnya dalam level tersebut juga memiliki kemampuan tersendiri, mulai dari tinkat level 3, sampai 6. level 3 dapat digunakan untuk router berinterface ethernet, 4 untuk wireless client atau serial interface, tingkatan level 5 untuk wireless AP, dan 6 tidak memiliki limitasi.
Baca juga: Pengaturan Tx Power Pada Wireless Mikrotik dan penjelasanya
Jika untuk aplikasi hotspot, dapat digunakan pada level 4 (200 user),
level 5 (500 user) dan
level 6 (unlimited user).

Jadi, yang perlu diperhatikan lagi apabila kebetulan memiliki Router dari mikrotik cobalah untuk melihat versi RouterOS yang dipakai dan terdapat di level yang ke berapa, karena tentu setiap RouterOS Mikrotik akan memiliki Perbedaan tersendiri, dari level 4, 5 dan 6.
Mungkin hanya ampai disini dulu artikel informasi dari saya kali ini mengenai level dari Mikrotik RouterOS, Semoga bermanfaat.
Sumber : https://www.researchgate.net
Sebuah perusahaan kecil yang kini sudah berkembang di lokasi Latvia, tepatnya bersebelahan dengan Rusia.

Related
Nah, pada tahun 2002 Mikrotik ini telah membuat perangkat keras sendiri dengan kemampuan yang terbilang handal sebagi mesin Router, yaitu dengan merek RouterBOARD.
RouterOS juga merupakan sebuah Software Router yang dapat berjalan pada PC x86, AMD, dan lainya. Selain itu RouterOS juga suatu sistem operasi berbasis linux yang bisa di jalankan pada PC Personal Computer yang dapat menjadikan sebuah PC walaupun dengan spesifikasi yang rendah hingga menjadi sebuah Router handal dan juga dengan fitur lengkap.
Nah, Dalam pengkodean dan nama RouterBOARD pada RB433 akan memiliki arti tersendiri.

Dan berikut ini beberapa penjelasanya kode lainnya yang terdapat dibagian belakang tipe:
- U - mengandung arti bahwa telah dilengkapi port USB
- A - Advanced, dan biasanya terdapat berada di level 4 atau diatasnya
- H - dalam artian High Performance, Processor atau akan lebih tinggi
- R - telah dilengkapi dengan Wireless Card embedded
- G - lengkapi dengan port Ethernet Gigabit
Mikrotik RouterOS ini telah hadir dalam berbagai level pada masing - masingnya dalam level tersebut juga memiliki kemampuan tersendiri, mulai dari tinkat level 3, sampai 6. level 3 dapat digunakan untuk router berinterface ethernet, 4 untuk wireless client atau serial interface, tingkatan level 5 untuk wireless AP, dan 6 tidak memiliki limitasi.
Baca juga: Pengaturan Tx Power Pada Wireless Mikrotik dan penjelasanya
Jika untuk aplikasi hotspot, dapat digunakan pada level 4 (200 user),
level 5 (500 user) dan
level 6 (unlimited user).

Jadi, yang perlu diperhatikan lagi apabila kebetulan memiliki Router dari mikrotik cobalah untuk melihat versi RouterOS yang dipakai dan terdapat di level yang ke berapa, karena tentu setiap RouterOS Mikrotik akan memiliki Perbedaan tersendiri, dari level 4, 5 dan 6.
Mungkin hanya ampai disini dulu artikel informasi dari saya kali ini mengenai level dari Mikrotik RouterOS, Semoga bermanfaat.
Sumber : https://www.researchgate.net
0 Response to "Mengenal Mikrotik RouterOS dan Routerboard, Berikut Ini Penjelasanya"
Post a Comment
Semua Komentar, saran, dan kritik akan saya terima dengan senang hati, tuliskan komentar yang sesuai dengan topik postingan halaman, komentar tidak sopan, spam, dan berisi tautan, tidak akan tampil.