Inilah Pengaturan Tx Power Pada Wireless Mikrotik dan penjelasanya
Wednesday, June 17, 2020
Add Comment
Kekuatan pancaran pada perangkat wireless mikrotik, biasanya sering disebut dengan panggilan Tx power, tx power ini, akan memiliki variasi tersendiri karena itu, akan ketergantungan dari spesifikasi wireless yang di gunakannya umumnya mulai dari 21 dbm, 29 dbm hingga 31 dbm. Jadi, intinya pada Tx power ini juga tergantung dari wireless card yang di gunakannya.
Baca juga : Setting Mikrotik di Android Lewat Webfig Tanpa Ribet
Namun kekebihan dari Tx power tersebut akan bisa kita konfigurasikan apa yang kita inginankan, tapi, harus ingat yang mesti di perhatikan adalah kita jangan sampai melebihi spesifikasi wireless yang telah di gunakan, misalkan sajah perangkat wirelessnya hanya memiliki Tx power cuma 21 dbm tapi pada settingannya di ubah hingga jadi 29 dbm, nah, hal ini sebaiknya yang harus dihindari karena tidak di anjurkan sama sekali, dampaknya bisa akan merusak wireless card yang di gunakan.
Selain itu kegunaan dari Tx power ini juga bisa kita ubah agar mengecil sesuai kebutuhan kita sajah, misalnya dalam lokasi perkantoran sudah terdapat 3 access point mikrotik, maka, agar tidak overlapping, Tx power nya bisa di kecilkan agar tidak menyebabkan overlapping, dan bisa juga di gunakan mengecilkan power jika menggunakan sebuah perangkat yang power nya tidak terlalu besar di jarak dekat.
Misalnya, terdapat 3 buah access point dan dengan chanel yang sama juga di beberapa ruangan, dan pastinya frekuensi tersebut akan saling overlapping.
Maka dari itu, agar tiga access point tidak saling overlapping, solusinya adalah pada Tx power, tinggal kita kecilkan sajah, menjadi 5 dbm.
Yang harus dipahami lagi ketika kondisinya default, maka daya pancar dari Tx power di perangkat wireless akan memiliki variasi tergantung dari berapa besar data rate di gunakan, semakin kecilnya anka data rate, maka akan membuat semakin besar Tx power yang di gunakan, dan juga sebaliknya apabila semakin besar data rate nya, tx power akan semkain kecil. Untuk mengetahui daya pancar wireless dari Tx power bisa di lihat lewat Tab Current Tx Power.
Sumber gambar: https://mikrotik.id/artikel_lihat.php?id=326
Dan untuk mengatur Tx power, konfigurasinya terbilang mudah sekali, tinggal masuk saja pada mode "advance" pada wireless, kemudian nanti akan muncul tab baru yang bernama "Tx Power".
Berikut dibawah ini beberapa perincian dan penjelasannya dari masing masing parameter.
Jadi, untuk memodifikasi TX-Power kita bisa menggunakan pilihan pada "All Rates Fixed", pada tempat ini kita bisa menggunakan nilai dari TX-Power sebesar 5 dBm sajah, dan nantiya akan di peroleh Tx power yang sama untuk masing masing pada data rate.
Sekali lagi saya jelaskan, bahwa semakin besarnya data rate yang telah digunakan, maka, Tx Power pada wireless akan semakin turun, dan juga Sebaliknya, semakin kecil data rate, Tx Power wireless jadi semakin besar, untuk itu usahakan jangan sampai asal asalan dalam menentukan TX Power.
Untuk opsi pengaturan TX-Power yang dapat dipilih, wireless card jenis AR9300 dan wireless card Atheros baru, hanya dapat menggunakan mode "all-rate-fixed", dan untuk mode "card-rates" tidak bisa digunakan di wireless card untuk jenis AR9300 dan wireless card Atheros.
Demikian sedikit informasi yang bisa saya bagikan kali ini mudah - mudahan dapat di mengerti, semoga bermanfaat.
Baca juga : Setting Mikrotik di Android Lewat Webfig Tanpa Ribet
Namun kekebihan dari Tx power tersebut akan bisa kita konfigurasikan apa yang kita inginankan, tapi, harus ingat yang mesti di perhatikan adalah kita jangan sampai melebihi spesifikasi wireless yang telah di gunakan, misalkan sajah perangkat wirelessnya hanya memiliki Tx power cuma 21 dbm tapi pada settingannya di ubah hingga jadi 29 dbm, nah, hal ini sebaiknya yang harus dihindari karena tidak di anjurkan sama sekali, dampaknya bisa akan merusak wireless card yang di gunakan.
Selain itu kegunaan dari Tx power ini juga bisa kita ubah agar mengecil sesuai kebutuhan kita sajah, misalnya dalam lokasi perkantoran sudah terdapat 3 access point mikrotik, maka, agar tidak overlapping, Tx power nya bisa di kecilkan agar tidak menyebabkan overlapping, dan bisa juga di gunakan mengecilkan power jika menggunakan sebuah perangkat yang power nya tidak terlalu besar di jarak dekat.
Misalnya, terdapat 3 buah access point dan dengan chanel yang sama juga di beberapa ruangan, dan pastinya frekuensi tersebut akan saling overlapping.
Maka dari itu, agar tiga access point tidak saling overlapping, solusinya adalah pada Tx power, tinggal kita kecilkan sajah, menjadi 5 dbm.
Yang harus dipahami lagi ketika kondisinya default, maka daya pancar dari Tx power di perangkat wireless akan memiliki variasi tergantung dari berapa besar data rate di gunakan, semakin kecilnya anka data rate, maka akan membuat semakin besar Tx power yang di gunakan, dan juga sebaliknya apabila semakin besar data rate nya, tx power akan semkain kecil. Untuk mengetahui daya pancar wireless dari Tx power bisa di lihat lewat Tab Current Tx Power.
Sumber gambar: https://mikrotik.id/artikel_lihat.php?id=326
Dan untuk mengatur Tx power, konfigurasinya terbilang mudah sekali, tinggal masuk saja pada mode "advance" pada wireless, kemudian nanti akan muncul tab baru yang bernama "Tx Power".
Berikut dibawah ini beberapa perincian dan penjelasannya dari masing masing parameter.
Default
Untuk penggunaan default, Tx Power akan secara otomatis diatur oleh sistem.Card Rates
Penggunaan tx-power pada data rate akan dihitung dalam algoritma perhitungan transmit power dari eeprom sesuai nilai yang di isikan pada parameter tx-power .All Rates Fixed
Wireless memungkinkan akan menggunakan nilai dari Tx-Power yang sama pada semua data rate yang telah digunakan.Manual
Untuk Menentukan Tx Power pada setiap data rate agar terpisah.Jadi, untuk memodifikasi TX-Power kita bisa menggunakan pilihan pada "All Rates Fixed", pada tempat ini kita bisa menggunakan nilai dari TX-Power sebesar 5 dBm sajah, dan nantiya akan di peroleh Tx power yang sama untuk masing masing pada data rate.
Sekali lagi saya jelaskan, bahwa semakin besarnya data rate yang telah digunakan, maka, Tx Power pada wireless akan semakin turun, dan juga Sebaliknya, semakin kecil data rate, Tx Power wireless jadi semakin besar, untuk itu usahakan jangan sampai asal asalan dalam menentukan TX Power.
Untuk opsi pengaturan TX-Power yang dapat dipilih, wireless card jenis AR9300 dan wireless card Atheros baru, hanya dapat menggunakan mode "all-rate-fixed", dan untuk mode "card-rates" tidak bisa digunakan di wireless card untuk jenis AR9300 dan wireless card Atheros.
Demikian sedikit informasi yang bisa saya bagikan kali ini mudah - mudahan dapat di mengerti, semoga bermanfaat.
0 Response to "Inilah Pengaturan Tx Power Pada Wireless Mikrotik dan penjelasanya"
Post a Comment
Semua Komentar, saran, dan kritik akan saya terima dengan senang hati, tuliskan komentar yang sesuai dengan topik postingan halaman, komentar tidak sopan, spam, dan berisi tautan, tidak akan tampil.